MAKNAI KEHIDUPAN

kehidupan yang kita jalani adalah kehidupan fana maka jangan lah kau melupakan kehidupan selanjutnya.

hiduplah seperti pohon teman

pernahkah anda berfikir pohon itu baik....semua yang di punya berguna.

catur

sebuah kehidupan pasti perlu suatu strategi yang matang...matangkan lah diri anda untuk kehidupan mu.

bermimpi lah kawan

karna mimpi adalah transportasi masa depan.

berbahagialah teman

nikmati hidupmu selagi engkau bebas dari bangku meja tulis...bersiap untuk kenyataan.

Sabtu, 23 Februari 2013

10 daftar film holywood 2013

. Hansel and Gretel: Witch Hunters


Sinopsis Hansel and Gretel: Witch Hunters:
Film ini mengisahkan tentang dua bersaudara dari negeri dongeng, yaitu Hansel dan Gretel yang bekerja dalam satu tim yang melacak serta memburu keberadaan penyihir-penyihir di dunia.
Disutradarai oleh: Tommy Wirkola
Dibintangi oleh: Jeremy Renner, Gemma Arterton and Peter Stormare.
Genre: Action | Comedy | Horror.
Tanggal Rilis: 11 Januari 2013
2. Superman: Man of Steel

Sinopsis Superman Man Of Steel:
Film yang mengisahkan tentang perjalanan hidup Superman. Clark Kent, seorang wartawan muda yang sedang bertugas untuk meliput berita di daerah konflik antar suku di daerah Afrika Utara. Ia pun kemudia menggunakan kekuatan supernya untuk meredam dan mengatasi permasalahan yang terjadi di tempat ia bertugas. Sukses mencegah konflik, akhirnya Clark pun kembali ke tempat asalnya yaitu tempat dimana ia ditemukan dan dibesarkan oleh kedua orang tuanya, Smallville. Dan saat berada di sana ia pun berkeinginan untuk mencari tahu perihal jati diri serta asal muasal dirinya.
Disutradarai oleh: Zack Snyder
Dibintangi oleh: Henry Cavill, Russell Crowe, Amy Adams
Genre: Action | Adventure | Sci-Fi | Fantasy
Tanggal Rilis: 14 Juni 2013

3. Iron Man 3

Sinopsis Iron Man 3:
Dikabarkan bahwa Tony Stark aka Iron Man pada Iron Man 3 pergi ke Negeri Tirai Bambu, China yang kemudian akan bertemu dengan musuh utamanya yang paling sulit, yaitu Mandarin. Plot selengkapnya mengenai Iron Man 3 masih diungkap oleh Marvel.
Disutradarai oleh: Shane Black 
Dibintangi oleh: Robert Downey Jr, Guy Pearce, Gwyneth Paltrow
Genre: Action | Adventure | Sci-Fi
Tanggal Rilis: 3 May 2013
4. The Fast and the Furious 6
Sinopsis The Fast and the Furious 6:
Plot cerita film ini belum didapatkan.
Disutradarai olehJustin Lin
Dibintangi oleh: Vin Diesel, Paul Walker, Dwayne Johnson
Genre: Action | Adventure | Crime | Thriller
Tanggal Rilis: 24 May 2013

5. Thor: The Dark World
Sinopsis Thor: The Dark World:
Kisah petualangan Thor dimana ia mengikuti perjalanan Avenger yang penuh dengan petualangan yang berbahaya.
Disutradarai olehAlan Taylor
Dibintangi oleh: Chris Hemsworth, Natalie Portman dan Tom Hiddleston 
Genre: Action | Adventure | Fantasy
Tanggal Rilis: 8 November 2013

6. G.I. Joe: Retaliation
Sinopsis G.I. Joe: Retaliation:
Dalam film G.I. Joe yang diperankan oleh Channing Tatum ini mengetengahkan kisah perjuangan pasukan G.I Joe yang tidak hanya berjuang melawan Cobra musuh bebuyutan mereka, tapi mereka juga terpaksa untuk berusaha menyelamatkan diri dari ancaman pemerintahan yang membahayakan keberadaan mereka.
Disutradarai olehJon M. Chu
Dibintangi oleh: Channing Tatum, Dwayne Johnson, Ray Park
Genre: Action | Adventure | Sci-Fi | Thriller
Tanggal Rilis: 29 Maret 2013
7. Star Trek Into Darkness
Sinopsis Star Trek Into Darkness:
Plot cerita masih belum diketahui. Namun film yang dijadwalkan rilis 17 Mei 2013 ini mungkin mengisahkan tentang perjalanan yang sangat menegangkan dan misterius.
Disutradarai olehJ.J. Abrams
Dibintangi oleh: Chris Pine, Zachary Quinto, Zoe Saldana
Genre: Action | Adventure | Sci-Fi
Tanggal Rilis: 17 May 2013

8. The Wolverine
Sinopsis The Wolverine:
Film The Wolverine mengangkat cerita perjalanan Wolverine ke negeri Jepang untuk berlatih bersama seorang prajurit Samurai. Perjalanan yang dilakukannya pun tak mulus, banyak hambatan dan pertarungan yang menggunakan teknik-tehnik pengambilan gambar tingkat tinggi.
Disutradarai olehJames Mangold
Dibintangi oleh: Hugh Jackman, Will Yun Lee, Tao Okamoto
Genre: Action | Adventure | Sci-Fi
Tanggal Rilis: 23 Juli 2013

9. A Good Day to Die Hard
Sinopsis A Good Day to Die Hard:
Film berisi adegan full action ini berlatarkan negara Rusia dimana John McClane yang diperankan oleh Bruce Willis yang terjebak dalam situasi berbahaya di negara Rusia bersama anaknya.
Disutradarai olehJohn Moore
Dibintangi oleh: Bruce Willis, Jai Courtney, Amaury Nolasco
GenreGenre: Action | Adventure
Tanggal Rilis: 14 Februari 2013
10. I, Frankenstein
Sinopsis  I, Frankenstein:
Film yang menceritakan sebuah eksperimen terhadap manusia oleh seorang dokter namun ternyata eksperimen tersebut mengalami kecelakaan hingga menghasilkan seorang monster .
Disutradarai oleh: Stuart Beattie 
Dibintangi oleh: Yvonne Strahovski, Aaron Eckhart
Genre: Horror | Sci-Fi

Itulah informasi dan tips 10 daftar film bioskop terbaik 2013 yang wajib tonton. Jangan lupa untuk segera mendapatkan tiket dan jadwal film-film ini siap tayang di bioskop-bioskop kesayangan anda dan nantikan update film-film terbaik 2013 lainnya pada kesempatan yang lain.

Rabu, 20 Februari 2013

KUNCI SUKSES ORANG TERKAYA DI DUNIA

Orang terkaya di Amerika Serikat, Bill Gates, adalah seorang yang visioner. Sistem operasi yang ia temukan, MS-DOS, menjadi tambang emasnya. Microsoft masih mendominasi komputer desktop lebih dari 30 tahun.

Gates menjalankan Microsoft dengan brilian. Padahal, Gates muda tidak menyelesaikan kuliah di Harvard. Bersama rekannya, Paul Allen, Gates memulai Microsoft dari nol hingga meraih predikat miliuner dalam waktu satu dekade. Kekayaan Gates kini mencapai US$66 miliar.

Berikut tiga kunci sukses Bill Gates seperti dilansir Inc.com:


1. Bertindak strategis.
Pada 1975, Gates berani menawarkan perusahaan mikrokomputer, MITS, untuk mengerjakan perangkat lunak mikrokomputer yang baru diluncurkan saat itu, MITS Altair 8800. Padahal, ia tidak mempunyai komputer tersebut. Setelah tawaran diterima, Gates dan rekannya mengembangkan emulator Altair serta keduanya menjadi mitra dari MITS.

Saat raksasa komputer IBM kesulitan mengembangkan sistem operasi, Gates melihatnya sebagai peluang besar. Gates secara sukarela mengerjakan proyek tersebut, padahal ia sebelumnya tidak mempunyai pengalaman dalam sistem operasi.

Kerja sama dengan IBM ini yang melambungkan nama Bill Gates dan Microsoft.

2. Mitra yang kuat.
Gates memposisikan Microsoft sebagai mitra MITS. Setelah itu, Gates juga menjalin kemitraan dengan IBM, mengisi kekosongan karena Digital Research, gagal memenuhi permintaan IBM. Gates melihat IBM sebagai kekuatan potensial dalam dunia komputer dan ia ingin memiliki peran.

Ironisnya, nama Gates terus meroket bersama kekayaannya, dan kedua mitra awalnya tenggelam dilupakan orang. IBM berhenti membuat PC sejak 2004.

3. Keteguhan hati.

Sebagai mitra, Gates hanya mempunyai beberapa bulan untuk memenuhi permintaan IBM. Gates akhirnya menempuh jalan pintas, ia membeli hak sistem operasi perusahaan lain, lalu membuat MS-DOS dari dasar sistem operasi tersebut. Gates kemudian mengakui, untuk membuat MS-DOS dari awal membutuhkan waktu setahun.

Gates belum mempunyai jam terbang yang tinggi, dibandingkan tim dari IBM. Namun, Gates tetap mengatakan kepada para karyawannya untuk tetap menyerap ilmu IBM agar menghasilkan sistem operasi yang baik. Ia mengistilahkan bekerja dengan IBM seperti "menumpang beruang". Akhirnya, ia berhasil memenuhi tuntutan dari IBM.

Dia beserta mitranya berhasil memenuhi kebutuhan IBM. Semua yang dilakukan Gates adalah eksekusi yang baik. Tiga metode Gates, bertindak strategis, mitra yang kuat, dan keteguhan hati.

Anda juga dapat menerapkan cara Gates dengan mencari peluang dalam industri, bekerja bersama mitra terkuat, dan melakukan apa saja untuk membantu para mitranya berhasil. (art)

MENGENAL POTENSI DIRI



Potensi diri merupakan kemampuan, kekuatan, baik yang belum terwujud maupun yang telah terwujud, yang dimiliki seseorang, tetapi belum sepenuhnya terlihat atau dipergunakan secara maksimal.

 

Klasifikasi

Secara umum, potensi dapat diklasifikasikan sebagai berikut.
  • Kemampuan dasar, seperti tingkat intelegensi, kemampuan abstraksi, logika dan daya tangkap.
  • Etos kerja, seperti ketekunan, ketelitian, efisiensi kerja dan daya tahan terhadap tekanan.
  • Kepribadian, yaitu pola menyeluruh semua kemampuan, perbuatan, serta kebiasaan seseorang, baik jasmaniah, rohaniah, emosional maupun sosial yang ditata dalam cara khas di bawah aneka pengaruh luar.
Menurut "Howard Gardner", potensi yang terpenting adalah intelegensi, yaitu sebagai berikut:
  1. Intelegensi linguistik, intelegensi yang menggunakan dan mengolah kata-kata, baik lisan maupun tulisan, secara efektif. Intelegensi ini antara lain dimiliki oleh para sastrawan, editor, dan jurnalis.
  2. Intelegensi matematis-logis, kemampuan yang lebih berkaitan dengan penggunaan bilangan pada kepekaan pola logika dan perhitungan.
  3. Intelegensi ruang, kemampuan yang berkenaan dengan kepekaan mengenal bentuk dan benda secara tepat serta kemampuan menangkap dunia visual secara cepat. Kemampuan ini biasanya dimiliki oleh para arsitek, dekorator dan pemburu.
  4. Intelegensi kinestetik-badani, kemampuan menggunakan gerak tubuh untuk mengekspresikan gagasan dan perasaan. Kemampuan ini dimiliki oleh aktor, penari, pemahat, atlet dan ahli bedah.
  5. Intelegensi musikal, kemampuan untuk mengembangkan, mengekspresikan dan menikmati bentuk-bentuk musik dan suara. Kemampuan ini terdapat pada pencipta lagu dan penyanyi.
  6. Intelegensi interpersonal, kemampuan seseorang untuk mengerti dan menjadi peka terhadap perasaan, motivasi, dan watak temperamen orang lain seperti yang dimiliki oleh seseorang motivator dan fasilitator.
  7. Intelegensi intrapersonal, kemampuan seseorang dalam mengenali dirinya sendiri. Kemampuan ini berkaitan dengan kemampuan berefleksi (merenung) dan keseimbangan diri.
  8. Intelegensi naturalis, kemampuan seseorang untuk mengenal alam, flora dan fauna dengan baik.
  9. Intelegensi eksistensial, kemampuan seseeorang menyangkut kepekaan menjawab persoalan-persoalan terdalam keberadaan manusia, seperti apa makna hidup, mengapa manusia harus diciptakan dan mengapa kita hidup dan akhirnya mati.

Hakikat Bisnis






Pengertian dan Hakikat Bisnis
Kegiatan bisnis dapat dirasakan oleh semua orang. Setiap hari kita terlibat dalam kegiatan bisnis seperti : berbelanja di pasar, membaca Koran, menonton televise, menggunakan angkutan kota, mengendarai motor, membeli makan di warung, membaca buku, ‘searching’ internet, memakai baju, menghubungi teman dengan HP, dan sebagainya.
Berbagai produk kita gunakan sebagai penunjang kegiatan dan pasti berhubungan dengan bisnis. Misalnya ketika menggunakan internet, kita berhubungan dengan bisnis warung internet, komputer atau laptop dan notebook (beragam merek Toshiba, AXIO, Apel, Dell, HP, dll), USB / eksternal harddisk, provider internet (Telkom Speedy, Telkomsel, Indosat, Esia, Axis, XL, dll), listrik dari PLN, FB, Twitter, Google, Bank Indonesia, ATM, dsb. Puluhan bahkan ratusan bisnis terhubung hanya untuk satu aktifitas menggunakan internet.
Hakikat bisnis adalah usaha untuk memenuhi kebutuhan manusia, organisasi ataupun masyarakat luas. Businessman (seorang pebisnis) akan selalu melihat adanya kebutuhan masyarakat dan kemudian mencoba untuk melayaninya secara baik sehingga masyarakat menjadi puas dan senang. Dari kepuasan masyarakat itulah si pebinisnis akan mendapatkan keuntungan dan pengembangan usahanya.
Melihat asal katanya (bahasa Inggris) berarti Perusahaan, Urusan atau Usaha. Hugges and Kapoor menyatakan : Business is the organized effort of individuals to produce and sell for a profit, the goods and services that satisfy society’s needs. The general term business refers to all such efforts within a society or within an industry.
Orang yang berusaha menggunakan uang dan waktunya dengan menanggung resiko dalam menjalankan kegiatan bisnis di sebut entrepreneur.
Adakah bisnis yang tidak bermotif mencari keuntungan ? Kalau diamati ada bisnis yang bermotif tidak mencari keuntungan seperti sekolah / perguruan tinggi CIC, PDAM, PLN, Pembuatan SIM/KTP, Puskesmas.RSUD, kebersihan kota, keamanan dan ketertiban lalu lintas. Walaupun ada pembayaran dari konsumen lebih diarahkan untuk operasional bisnis tersebut bukan mencari keuntungan bagi pemiliknya.
Hal di atas terkait definisi dari Brown and Petrello yang menyatakan : Business is an institution which produces goods and services demanded by people.
Bisnis dibedakan menjadi 4 macam berdasarkan jenis kegiatannya : (1) Bisnis ekstraktif; (2) Bisnis agraris; (3) Bisnis industry; (4) Bisnis jasa;
Dapat juga berkembang menjadi 9 macam kegiatan, yaitu : usaha pertanian, produksi bahan mentah, pabrik / manufaktur, konstruksi, usaha perdagangan besar dan kecil, transportasi dan komunikasi, usaha financial, asuransi, dan real estate, usaha jasa, dan usaha yang dilakukan oleh pemerintah.l
Bisnis dibedakan menjadi 4 macam kegunaan : (1) kegunaan bentuk / form utility; (2) kegunaan tempat / place utility; (3) kegunaan waktu / time utility; (4) kegunaan pemilikan / possession utility.
 Daya Tarik Bisnis
Indonesia sebagai Negara agraris dan maritime sangat ketinggalan dalam hal motivasi bergerak di bidang bisnis. Mengapa ? secara psikologis masyarakat di Indonesia merasa lebih berharga / bermartabat bila bekerja sebagai pegawai (terutama PNS) walaupun bergaji kecil. Padahal pebisnis bisa memiliki penghasilan lebih dibanding pegawai dan bahkan memiliki pegawai (karena pebisnis mengembangkan usahanya dan membutuhkan bantuan oranglain).
Faktor kontinuitas bisnis adalah : (sumber Buchari Alma : Pengantar Bisnis)
1. Likuiditas, yaitu kemampuan bisnis membayar utang-utang pada saat jatuh tempo. Likuiditas juga berarti mampu menjaga kelancaran proses produksi agar suplai hasil produksi lancer;
2. Solvabilitas, yaitu berusaha agar modal sendiri / asset bisnis lebih besar dari utangnya;
3. Soliditas, yaitu kemampuan bisnis untuk memperoleh kepercayaan dari masyarakat. Kepercayaan meliputi moral pengelola bisnis, tepat dalam berjanji, dan dipercaya dalam bidang keuangan;
4. Rentabilitas, yaitu bisnis mampu memperoleh keuntungan yang layak tidak merugi;
5. Crediet Waardigheid, yaitu bisnis dipercaya sehingga layak memperoleh kredit / pinjaman.
 Sejarah Perkembangan Bisnis
Sekarang adalah jaman globalisasi. Dunia semakin transparan dan persaingan bisnis semakin hebat, baik perusahaan nasional maupun multinasional. Media massa menyatakan ‘perang dagang’ antara Jepang dan Amerika juga China dan Amerika. Begitu juga antara Jepang dan Korea di Indonesia dalam memasarkan mobil dan elektronik. Belum lagi produk China membanjiri pasar Indonesia. Sebelumnya tentu kita tahu berbagai produk masuk dan mengusai pasar Indonesia, seperti restoran siap saji (AW, KFC, McD, Pizza Hut) atau makanan dan minuman (Cocacola, Nestle, FrisianFlag), elektronik (Sharp, Toshiba, LG, HP, Blackberry, Nokia, Samsung, Nexian).
Lalu, Indonesia dan masyarakatnya apakah hanya akan tinggal diam ?
 Peluang-peluang dalam Bisnis
Jika anda seorang mahasiswa, kelak akan terjun ke dunia bisnis maka mulailah menekuninya sejak sekarang. Mulailah belajar memikul tanggung jawab, latihlah keterampilan dan keahlian anda. Galilah bermacam pengalaman dari tingkat yang paling sederhana. Semua usaha tersebut akan menjadikan anda memiliki pondasi yang kuat mencapai tingkat yang lebih tinggi / professional.
Silahkan ukur diri sendiri dengan melingkari salah satu angka sesuai kepribadian anda :
Yakin pada diri sendiri, optimis, kepemimpinan, fleksibilitas, bisa mengelola uang, imajinasi, bisa merencana, sabar, tegas, semangat, tanggungjawab, kerja keras, dorongan mencapai sesuatu, integritas, percaya diri, relisme, organisasi, ketepatan, ketenangan, memperhitungkan resiko, kesehatan fisik, komunikasi dengan orang lain, kebebasan, bisa bergaul, membuat keputusan.
(5 = sangat kuat; 4 = kuat; 3 = sedang, 2 = lemah; 1 = lemah seka








 
Pengertian dan Hakikat Bisnis
Kegiatan bisnis dapat dirasakan oleh semua orang. Setiap hari kita terlibat dalam kegiatan bisnis seperti : berbelanja di pasar, membaca Koran, menonton televise, menggunakan angkutan kota, mengendarai motor, membeli makan di warung, membaca buku, ‘searching’ internet, memakai baju, menghubungi teman dengan HP, dan sebagainya.
Berbagai produk kita gunakan sebagai penunjang kegiatan dan pasti berhubungan dengan bisnis. Misalnya ketika menggunakan internet, kita berhubungan dengan bisnis warung internet, komputer atau laptop dan notebook (beragam merek Toshiba, AXIO, Apel, Dell, HP, dll), USB / eksternal harddisk, provider internet (Telkom Speedy, Telkomsel, Indosat, Esia, Axis, XL, dll), listrik dari PLN, FB, Twitter, Google, Bank Indonesia, ATM, dsb. Puluhan bahkan ratusan bisnis terhubung hanya untuk satu aktifitas menggunakan internet.
Hakikat bisnis adalah usaha untuk memenuhi kebutuhan manusia, organisasi ataupun masyarakat luas. Businessman (seorang pebisnis) akan selalu melihat adanya kebutuhan masyarakat dan kemudian mencoba untuk melayaninya secara baik sehingga masyarakat menjadi puas dan senang. Dari kepuasan masyarakat itulah si pebinisnis akan mendapatkan keuntungan dan pengembangan usahanya.
Melihat asal katanya (bahasa Inggris) berarti Perusahaan, Urusan atau Usaha. Hugges and Kapoor menyatakan : Business is the organized effort of individuals to produce and sell for a profit, the goods and services that satisfy society’s needs. The general term business refers to all such efforts within a society or within an industry.
Orang yang berusaha menggunakan uang dan waktunya dengan menanggung resiko dalam menjalankan kegiatan bisnis di sebut entrepreneur.
Adakah bisnis yang tidak bermotif mencari keuntungan ? Kalau diamati ada bisnis yang bermotif tidak mencari keuntungan seperti sekolah / perguruan tinggi CIC, PDAM, PLN, Pembuatan SIM/KTP, Puskesmas.RSUD, kebersihan kota, keamanan dan ketertiban lalu lintas. Walaupun ada pembayaran dari konsumen lebih diarahkan untuk operasional bisnis tersebut bukan mencari keuntungan bagi pemiliknya.
Hal di atas terkait definisi dari Brown and Petrello yang menyatakan : Business is an institution which produces goods and services demanded by people.
Bisnis dibedakan menjadi 4 macam berdasarkan jenis kegiatannya : (1) Bisnis ekstraktif; (2) Bisnis agraris; (3) Bisnis industry; (4) Bisnis jasa;
Dapat juga berkembang menjadi 9 macam kegiatan, yaitu : usaha pertanian, produksi bahan mentah, pabrik / manufaktur, konstruksi, usaha perdagangan besar dan kecil, transportasi dan komunikasi, usaha financial, asuransi, dan real estate, usaha jasa, dan usaha yang dilakukan oleh pemerintah.l
Bisnis dibedakan menjadi 4 macam kegunaan : (1) kegunaan bentuk / form utility; (2) kegunaan tempat / place utility; (3) kegunaan waktu / time utility; (4) kegunaan pemilikan / possession utility.
 Daya Tarik Bisnis
Indonesia sebagai Negara agraris dan maritime sangat ketinggalan dalam hal motivasi bergerak di bidang bisnis. Mengapa ? secara psikologis masyarakat di Indonesia merasa lebih berharga / bermartabat bila bekerja sebagai pegawai (terutama PNS) walaupun bergaji kecil. Padahal pebisnis bisa memiliki penghasilan lebih dibanding pegawai dan bahkan memiliki pegawai (karena pebisnis mengembangkan usahanya dan membutuhkan bantuan oranglain).
Faktor kontinuitas bisnis adalah : (sumber Buchari Alma : Pengantar Bisnis)
1. Likuiditas, yaitu kemampuan bisnis membayar utang-utang pada saat jatuh tempo. Likuiditas juga berarti mampu menjaga kelancaran proses produksi agar suplai hasil produksi lancer;
2. Solvabilitas, yaitu berusaha agar modal sendiri / asset bisnis lebih besar dari utangnya;
3. Soliditas, yaitu kemampuan bisnis untuk memperoleh kepercayaan dari masyarakat. Kepercayaan meliputi moral pengelola bisnis, tepat dalam berjanji, dan dipercaya dalam bidang keuangan;
4. Rentabilitas, yaitu bisnis mampu memperoleh keuntungan yang layak tidak merugi;
5. Crediet Waardigheid, yaitu bisnis dipercaya sehingga layak memperoleh kredit / pinjaman.
 Sejarah Perkembangan Bisnis
Sekarang adalah jaman globalisasi. Dunia semakin transparan dan persaingan bisnis semakin hebat, baik perusahaan nasional maupun multinasional. Media massa menyatakan ‘perang dagang’ antara Jepang dan Amerika juga China dan Amerika. Begitu juga antara Jepang dan Korea di Indonesia dalam memasarkan mobil dan elektronik. Belum lagi produk China membanjiri pasar Indonesia. Sebelumnya tentu kita tahu berbagai produk masuk dan mengusai pasar Indonesia, seperti restoran siap saji (AW, KFC, McD, Pizza Hut) atau makanan dan minuman (Cocacola, Nestle, FrisianFlag), elektronik (Sharp, Toshiba, LG, HP, Blackberry, Nokia, Samsung, Nexian).
Lalu, Indonesia dan masyarakatnya apakah hanya akan tinggal diam ?
 Peluang-peluang dalam Bisnis
Jika anda seorang mahasiswa, kelak akan terjun ke dunia bisnis maka mulailah menekuninya sejak sekarang. Mulailah belajar memikul tanggung jawab, latihlah keterampilan dan keahlian anda. Galilah bermacam pengalaman dari tingkat yang paling sederhana. Semua usaha tersebut akan menjadikan anda memiliki pondasi yang kuat mencapai tingkat yang lebih tinggi / professional.
Silahkan ukur diri sendiri dengan melingkari salah satu angka sesuai kepribadian anda :
Yakin pada diri sendiri, optimis, kepemimpinan, fleksibilitas, bisa mengelola uang, imajinasi, bisa merencana, sabar, tegas, semangat, tanggungjawab, kerja keras, dorongan mencapai sesuatu, integritas, percaya diri, relisme, organisasi, ketepatan, ketenangan, memperhitungkan resiko, kesehatan fisik, komunikasi dengan orang lain, kebebasan, bisa bergaul, membuat keputusan.
(5 = sangat kuat; 4 = kuat; 3 = sedang, 2 = lemah; 1 = lemah seka







































Kegiatan bisnis dapat dirasakan oleh semua orang. Setiap hari kita terlibat dalam kegiatan bisnis seperti : berbelanja di pasar, membaca Koran, menonton televise, menggunakan angkutan kota, mengendarai motor, membeli makan di warung, membaca buku, ‘searching’ internet, memakai baju, menghubungi teman dengan HP, dan sebagainya.
Berbagai produk kita gunakan sebagai penunjang kegiatan dan pasti berhubungan dengan bisnis. Misalnya ketika menggunakan internet, kita berhubungan dengan bisnis warung internet, komputer atau laptop dan notebook (beragam merek Toshiba, AXIO, Apel, Dell, HP, dll), USB / eksternal harddisk, provider internet (Telkom Speedy, Telkomsel, Indosat, Esia, Axis, XL, dll), listrik dari PLN, FB, Twitter, Google, Bank Indonesia, ATM, dsb. Puluhan bahkan ratusan bisnis terhubung hanya untuk satu aktifitas menggunakan internet.
Hakikat bisnis adalah usaha untuk memenuhi kebutuhan manusia, organisasi ataupun masyarakat luas. Businessman (seorang pebisnis) akan selalu melihat adanya kebutuhan masyarakat dan kemudian mencoba untuk melayaninya secara baik sehingga masyarakat menjadi puas dan senang. Dari kepuasan masyarakat itulah si pebinisnis akan mendapatkan keuntungan dan pengembangan usahanya.
Melihat asal katanya (bahasa Inggris) berarti Perusahaan, Urusan atau Usaha. Hugges and Kapoor menyatakan : Business is the organized effort of individuals to produce and sell for a profit, the goods and services that satisfy society’s needs. The general term business refers to all such efforts within a society or within an industry.
Orang yang berusaha menggunakan uang dan waktunya dengan menanggung resiko dalam menjalankan kegiatan bisnis di sebut entrepreneur.
Adakah bisnis yang tidak bermotif mencari keuntungan ? Kalau diamati ada bisnis yang bermotif tidak mencari keuntungan seperti sekolah / perguruan tinggi CIC, PDAM, PLN, Pembuatan SIM/KTP, Puskesmas.RSUD, kebersihan kota, keamanan dan ketertiban lalu lintas. Walaupun ada pembayaran dari konsumen lebih diarahkan untuk operasional bisnis tersebut bukan mencari keuntungan bagi pemiliknya.
Hal di atas terkait definisi dari Brown and Petrello yang menyatakan : Business is an institution which produces goods and services demanded by people.
Bisnis dibedakan menjadi 4 macam berdasarkan jenis kegiatannya : (1) Bisnis ekstraktif; (2) Bisnis agraris; (3) Bisnis industry; (4) Bisnis jasa;
Dapat juga berkembang menjadi 9 macam kegiatan, yaitu : usaha pertanian, produksi bahan mentah, pabrik / manufaktur, konstruksi, usaha perdagangan besar dan kecil, transportasi dan komunikasi, usaha financial, asuransi, dan real estate, usaha jasa, dan usaha yang dilakukan oleh pemerintah.l
Bisnis dibedakan menjadi 4 macam kegunaan : (1) kegunaan bentuk / form utility; (2) kegunaan tempat / place utility; (3) kegunaan waktu / time utility; (4) kegunaan pemilikan / possession utility.
 Daya Tarik Bisnis
Indonesia sebagai Negara agraris dan maritime sangat ketinggalan dalam hal motivasi bergerak di bidang bisnis. Mengapa ? secara psikologis masyarakat di Indonesia merasa lebih berharga / bermartabat bila bekerja sebagai pegawai (terutama PNS) walaupun bergaji kecil. Padahal pebisnis bisa memiliki penghasilan lebih dibanding pegawai dan bahkan memiliki pegawai (karena pebisnis mengembangkan usahanya dan membutuhkan bantuan oranglain).
Faktor kontinuitas bisnis adalah : (sumber Buchari Alma : Pengantar Bisnis)
1. Likuiditas, yaitu kemampuan bisnis membayar utang-utang pada saat jatuh tempo. Likuiditas juga berarti mampu menjaga kelancaran proses produksi agar suplai hasil produksi lancer;
2. Solvabilitas, yaitu berusaha agar modal sendiri / asset bisnis lebih besar dari utangnya;
3. Soliditas, yaitu kemampuan bisnis untuk memperoleh kepercayaan dari masyarakat. Kepercayaan meliputi moral pengelola bisnis, tepat dalam berjanji, dan dipercaya dalam bidang keuangan;
4. Rentabilitas, yaitu bisnis mampu memperoleh keuntungan yang layak tidak merugi;
5. Crediet Waardigheid, yaitu bisnis dipercaya sehingga layak memperoleh kredit / pinjaman.
 Sejarah Perkembangan Bisnis
Sekarang adalah jaman globalisasi. Dunia semakin transparan dan persaingan bisnis semakin hebat, baik perusahaan nasional maupun multinasional. Media massa menyatakan ‘perang dagang’ antara Jepang dan Amerika juga China dan Amerika. Begitu juga antara Jepang dan Korea di Indonesia dalam memasarkan mobil dan elektronik. Belum lagi produk China membanjiri pasar Indonesia. Sebelumnya tentu kita tahu berbagai produk masuk dan mengusai pasar Indonesia, seperti restoran siap saji (AW, KFC, McD, Pizza Hut) atau makanan dan minuman (Cocacola, Nestle, FrisianFlag), elektronik (Sharp, Toshiba, LG, HP, Blackberry, Nokia, Samsung, Nexian).
Lalu, Indonesia dan masyarakatnya apakah hanya akan tinggal diam ?
 Peluang-peluang dalam Bisnis
Jika anda seorang mahasiswa, kelak akan terjun ke dunia bisnis maka mulailah menekuninya sejak sekarang. Mulailah belajar memikul tanggung jawab, latihlah keterampilan dan keahlian anda. Galilah bermacam pengalaman dari tingkat yang paling sederhana. Semua usaha tersebut akan menjadikan anda memiliki pondasi yang kuat mencapai tingkat yang lebih tinggi / professional.
Silahkan ukur diri sendiri dengan melingkari salah satu angka sesuai kepribadian anda :
Yakin pada diri sendiri, optimis, kepemimpinan, fleksibilitas, bisa mengelola uang, imajinasi, bisa merencana, sabar, tegas, semangat, tanggungjawab, kerja keras, dorongan mencapai sesuatu, integritas, percaya diri, relisme, organisasi, ketepatan, ketenangan, memperhitungkan resiko, kesehatan fisik, komunikasi dengan orang lain, kebebasan, bisa bergaul, membuat keputusan.
(5 = sangat kuat; 4 = kuat; 3 = sedang, 2 = lemah; 1 = lemah seka